Thành phần của Khí Gas?
Trong thành phần của khí Gas, tỷ lệ pha trộn thông thường của Propan:Butan là 30:70, 40:60, 50:50
Ở trạng thái nguyên chất, Khí Gas không mùi, không màu, không vị, không độc hại. Tuy nhiên, trong thực tế khí gas có mùi là do nhà sản xuất pha trộn thêm chất tạo mùi đặc trưng để giúp phát hiện khí gas khi xảy ra sự cố rò rỉ. Đáng lo ngại là, chất tạo mùi này là chất có hại cho sức khỏe nếu thường xuyên tiếp xúc với liều lượng quá mức cho phép.
Mar Jenis-jenis Limbah Berdasarkan Bentuknya (Padat, Cair, dan Gas)
Limbah dalam lingkungan hidup didefinisikan sebagai zat sisa atau bahan buangan yang sudah tidak bermanfaat atau bernilai. Berdasarkan bentuknya, jenis-jenis limbah dapat diklasifikasikan menjadi limbah padat, cair, dan gas.
Masing-masing memiliki wujud dan karakteristik berbeda-beda, namun sama-sama dapat menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan. Oleh karena itu, limbah perlu dikelola dengan baik agar tidak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan manusia.
Namun, jenis limbah yang berbeda juga membutuhkan tindak pengelolaan yang berbeda. Jadi, kenali apa saja klasifikasi limbah berdasarkan bentuknya untuk memahami bagaimana alternatif cara yang benar untuk mengelolanya.
Sistem Pengelolaan Limbah Cair
Untuk mengelola masalah pencemaran air limbah, digunakan fasilitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). IPAL terdiri atas IPAL domestik untuk kegiatan komunal maupun mandiri, serta IPAL industri.
IPAL domestik adalah instalasi pengolahan jenis-jenis limbah cair yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga (domestik). Sedangkan IPAL industri adalah instalasi pengolahan air limbah yang digunakan oleh unit usaha atau industri tertentu.
Fasilitas dan teknologi pengolahan yang digunakan juga bisa berbeda-beda tergantung pada karakteristik air limbahnya. Berdasarkan karakteristik atau sifatnya, air limbah memiliki sifat fisik, kimia, serta biologis, sehingga bisa diolah dengan cara fisika, kimia, dan biologis.
Jenis-jenis Limbah Cair dan Contohnya
Limbah cair didefinisikan sebagai sisa hasil usaha atau kegiatan yang berwujud cair (likuid). Yaitu bisa dalam bentuk air atau disertai kandungan zat buangan lain dalam bentuk larutan atau campuran (suspensi). Berdasarkan sumbernya, limbah cair bisa diklasifikasikan lagi menjadi jenis-jenis sebagai berikut.
Jenis-jenis Limbah Berdasarkan Bentuknya
Menurut definisi dari KBBI, limbah merupakan sisa proses produksi atau bahan yang sudah tidak berharga, tidak mempunyai nilai, atau barang yang rusak/cacat dalam proses produksi. Adapun dalam UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 32 Tahun 2009, limbah adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan.
Berdasarkan wujud atau bentuknya, limbah dapat diklasifikasikan menjadi 3 kategori. Yaitu limbah padat atau biasa disebut sampah, limbah cair, dan limbah gas. Ketiga jenis limbah tersebut dapat dibedakan lagi berdasarkan sumber, karakteristik, atau zat penyusunnya.
Tính chất nguy hiểm, cháy nổ của khí Gas
Việc sử dụng Gas hay khí Gas trong kinh doanh, sinh hoạt để đảm bảo an toàn phòng cháy chữa cháy là một vấn đề báo động trong xã hội hiện nay
Khi thoát ra khỏi thiết bị chứa, gas chuyển thành thể khí nên rất khó bảo quản. Chỉ cần một tỷ lệ nhỏ hỗn hợp khí GAS (2,37% đối với Propane và 1,86% đối với Butan) trong môi trường bắt lửa là có thể tạo thành một hỗn hợp cháy nổ.
Khoảng giới hạn nồng độ nguy hiểm cháy, nổ của khí Gas rất rộng được tính theo % thể tích như sau:
Nhiệt độ của gas khi cháy rất lớn, có thể đạt từ 1900oC đến 1950oC. Do đó dễ gây bỏng cho người và gia súc đồng thời gây cháy lây lan, khó khăn cho việc chữa cháy (vận tốc cháy lan của Butan là 0,38m/s của Propan là 0,46m/s).
Vậy, làm thế nào để sử dụng khí Gas an toàn:
Sumber energi bersih
LNG memiliki emisi karbon yang lebih rendah dibandingkan dengan bahan bakar fosil lainnya seperti batubara dan minyak bumi. Oleh karena itu, LNG dapat menjadi solusi untuk mengurangi emisi karbon di berbagai sektor industri.
Sistem Pengelolaan Limbah Padat
Sistem pengelolaan untuk jenis-jenis limbah padat meliputi proses pengumpulan, pengangkutan, hingga pengolahan. Dalam proses pengumpulan, jenis limbah padat harus dipisahkan berdasarkan jenisnya seperti organik dan anorganik yang meliputi kertas, plastik, logam, dan lain-lain.
Limbah padat anorganik yang masih dapat didaur ulang harus dikirim ke tempat pengolahan limbah daur ulang, sedangkan limbah padat yang tidak dapat didaur ulang harus dikirim ke tempat pembuangan akhir. Selain itu, jenis limbah padat organik juga dapat dimanfaatkan kembali menjadi kompos.
Untuk mengurangi timbulan limbah padat, bisa digunakan mekanisme 5R, yaitu Refuse (menolak), reduce (mengurangi), reuse (menggunakan kembali), repurpose (upcycling atau penggunaan kembali dengan tujuan baru), dan recycle (daur ulang).
Sumber energi alternatif
LNG juga dapat menjadi sumber energi alternatif yang dapat menggantikan bahan bakar fosil lainnya seperti batubara dan minyak bumi. Hal ini dapat membantu mengurangi ketergantungan pada sumber-sumber energi yang mahal dan tidak ramah lingkungan.
Jenis-jenis Limbah Padat dan Contohnya
Sesuai namanya, limbah padat merupakan produk buangan atau sisa kegiatan yang berwujud padat (solid). Berdasarkan karakteristiknya, limbah padat atau sampah dibedakan lagi menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut: